Saturday, December 26, 2009

Toga

Tanaman toga ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan ramuan tradisional. Di mana bahan-bahan tersebut diambil dari berbagai bagian dari tanaman tersebut. Sebagai contoh tanaman toga berdasarkan bagian yang digunakan adalah

1). Jenis tanaman yang dimanfaatkan daunnya

a) Seledri, manfaatnya untuk menyembuhkan tekanan darah tinggi.

b) Belimbing, digunakan untuk menyembuhkan tekanan darah tinggi.

c) Kelor, manfaatnya mengobati panas dalam atau demam.

d) Daun bayam duri, manfaatnya untuk mengobati kurang darah.

e) Kangkung, manfaatnya untuk mengobati insomia.

f) Sirih, manfaatnya untuk menyembuhkan batuk, antiseptika, dan obat kumur.

g) Salam, bersifat astringensia.

h) Jambu Biji, manfaatnya untuk menyembuhkan mencret.



2). Jenis tanaman yang dimanfaatkan kulit batangnya

a) Kayu manis dimanfaatkan untuk mengobti penyakit batuk, sesak napas, nyeri lambung, perut kembung, diare, rematik, dan menghangatkan lambung.

b) Jeruk nipis, kulit batangnya dapat digunakan sebgai antiseptik, sehingga bisa dipakai bahan baku obat kumur.

1. Gendola (Basella rubra Linn.)

Image and video hosting by TinyPic
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Radang usus buntu, Disentri, Berak darah, Influenza, Sembelit; Radang kandung kencing, Borok, Bisul, Abses, Campak (measles); Cacar air, Pegal linu, Reumatik, Radang selaput mata.

BAGIAN YANG DIPAKAI: Seluruh tanaman.
KEGUNAAN:
Seluruh tanaman:
- Radang usus buntu (appendicitis), disentri, berak darah.
- Radang kandung kencing, kencing sedikit dan sakit
(anyang-anyangan).
- Influenza.
- Sembelit.
- Borok, bisul dan abses.

Bunga: – Campak (measles), cacar air (varicella).
Akar : – Pegal linu, rematik.
Buah : – Radang selaput mata (conjungtivitis).

PEMAKAIAN: Untuk minum: Seluruh tanaman sebanyak 15-30 g, atau
30 g akar, direbus.

CARA PEMAKAIAN:
a. Radang usus, buntu:
Seluruh tanaman gendola sebanyak 60-70 gram dicuci bersih, potong-potong, Ialu direbus dengan air bersih secukupnya sampai bahan terendam seluruhnya. Setelah airnya sisa setengah, angkat dan dinginkan, Ialu diminum.
b. Influenza:
15 g daun segar dicuci Ialu direbus dengan 2 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, tambahkan sedikit garam dan diaduk sampai larut. Minum.
c. Sembelit: Daun segar dimasak, makan.

2. Sambiloto (Andrographis paniculata Ness.)

Image and video hosting by TinyPic

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Hepatitis, infeksi saluran empedu, disentri basiler, tifoid, diare, ; Influenza, radang amandel (tonsilitis), abses paru, malaria, ; Radang paru (pneumonia), radang saluran napas (bronkhitis),; Radang ginjal akut (pielonefritis), radang telinga tengah (OMA), ; Radang usus buntu, sakit gigi, demam, kencing nanah (gonore),; Kencing manis (diabetes melitus), TB paru, skrofuloderma,; Batuk rejan (pertusis), sesak napas (asma), leptospirosis,; Darah tinggi (hipertensi), kusta (morbus hansen=lepra),; Keracunan jamur, singkong, tempe bongkrek, makanan laut,; Kanker:penyakit trofoblas, kehamilan anggur (mola hidatidosa),; Trofoblas ganas (tumor trofoblas), tumor paru.

BAGIAN YANG DIGUNAKAN :
Herba. Dipanen sewaktu tumbuhan ini mulai berbunga. Setelah dicuci, dipotong-potong seperlunya lalu dikeringkan.

INDIKASI :
Herba sambiloto ini berkhasiat untuk mengatasi:
- hepatitis, infeksi saluran empedu,
- disentri basiler, tifoid, diare, influenza, radang amandel (tonsilitis), abses paru, radang paru (pneumonia), radang saluran napas (bronkhitis), radang ginjal akut (pielonefritis akut), radang telinga tengah (OMA), radang usus buntu, sakit gigi,
- demam, malaria,
- kencing nanah (gonore),
- kencing manis (DM),
- TB paru, skrofuloderma, batuk rej an (pertusis), sesak napas (asma),
- darah tinggi (hipertensi),
- kusta (morbus hansen = lepra),
- leptospirosis,
- keracunan jamur, singkong, tempe bongkrek, makanan laut,
- kanker: penyakit trofoblas seperti kehamilan anggur (mola hidatidosa)
dan penyakit trofoblas ganas (tumor trofoblas), serta tumor paru.

CARA PEMAKAIAN :
Herba kering sebanyak 10 – 20 g direbus atau herba kering digiling halus menjadi bubuk lalu diseduh, minum atau 3 – 4 kali sehari, 4 – 6 tablet. Untuk pengobatan kanker, digunakan cairan infus, injeksi, atau tablet. Untuk pemakaian luar, herba segar direbus lalu airnya digunakan untuk cuci atau digiling halus dan dibubuhkan ke tempat yang sakit, seperti digigit ular berbisa, gatal-gatal, atau bisul.

CONTOH PEMAKAIAN :
a. Tifoid
Daun sambiloto segar sebanyak 10 – 15 lembar direbus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, tambahkan madu secukupnya lalu diminum sekaligus. Lakukan 3 kali sehari.
b. Disentri basiler, diare, radang saluran napas, radang paru

Herba kering sebanyak 9 – 15 g direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring. Air rebusannya diminum sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.
c. Disentri
Herba krokot segar (Portulaca oleracea) sebanyak 500 g diuapkan selama 3 – 4 menit, lalu ditumbuk dan diperas. Air perasan yang terkumpul ditambahkan bubuk kering sambiloto sebanyak 10 g sambil diaduk. Campuran tersebut lalu diminum, sehari 3 kali masing-masing 1/3 bagian.
d. Influenza, sakit kepala, demam
Bubuk kering sambiloto sebanyak 1 g diseduh dengan cangkir air panas. Setelah dingin diminum sekaligus, Lakukan 3 – 4 kali sehari.
e. Demam
Daun sambiloto segar sebanyak 1 genggam ditumbuk. Tambahkan 1/2 cangkir air bersih, saring lalu minum sekaligus. Daun segar yang digiling halus juga bisa digunakan sebagai tapal badan yang panas.

3. Temulawak (Curcuma xanthorrhiza, Roxb.)

Image and video hosting by TinyPic

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit limpa, Sakit ginjal, Sakit pinggang, Asma, Sakit kepala; Masuk angin, Maag, Sakit perut, Produksi ASI, Nafsu makan; Sembelit, Sakit cangkrang, Cacar air, Sariawan, Jerawat.

Pemanfaatan:

a. Sakit Limfa
Bahan: 2 rimpang temulawak, 1/2 rimpang lengkuas, 1 genggam daun meniran.
Cara membuat: temulawak dan lengkuas diparut, kemudian semua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, dan disaring.
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 cangkir.
b. Sakit Ginjal
Bahan: 2 rimpang temulawak, 1 genggam daun kumis kucing, 1 genggam daun kacabeling.
Cara membuat : temulawak diiris tipis-tipis, kemudian direbus bersama dengan bahan lainnya dengan 1 liter air, dan disaring.
Cara menggunakan: diminum selama 3 hari.
c. Sakit Pinggang
Bahan: 1 rimpang temulawak, 1 rimpang kunyit sebesar ibu jari, 1 genggam daun kumis kucing.
Cara membuat : semua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air dan disaring.
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas.
d. Asma
Bahan: 1 1/2 rimpang temulawak, 1 potong gula aren.

Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan dikeringkan. Setelah kering direbus dengan 5 gelas air ditambah 1 potong gula aren sampai mendidih hingga tinggal 3 gelas, kemudian disaring.
e. Sakit Kepala dan masuk angin.
Bahan: beberapa rimpang temulawak.
Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis, dikeringkan dan ditumbuk halus menjadi tepung. Kurang lebih 2 genggam tepung temulawak direbus dengan 4-5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 3 gelas, kemudian disaring disaring.
f. Maag
Bahan: 1 rimpang temulawak.
Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan sebentar, kemudian direbus dengan 5-7 gelas air sampai mendidih dan disaring.
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas.

4.Sambung Nyawa (Gynura procumbens (Lour.)

Image and video hosting by TinyPic

KEGUNAAN DI MASYARAKAT
Batang tanaman Sambung nyawa sering digunakan untuk menurunkan demam. Sambung nyawa juga digunakan dalam upaya penyembuhan penyakit ginjal, disentri, infeksi kerongkongan, di samping itu digunakan pada upaya menghentikan perdarahan, mengatasi tidak datang haid dan gigitan binatang berbisa.
Umbi untuk menghilangkan bekuan darah (haematom), pembengkakan, patah tulang, dan perdarahan setelah melahirkan.

CARA PEMAKAIAN DI MASYARAKAT
Untuk mengatasi gigitan ular / serangga digunakan daun dan umbi tumbuhan Sambung nyawa 1 batang, kunyit sebesar telur ayam 1 biji. Kunyit dikupas, dicuci kemudian ditumbuk bersama bahan lain hingga lembut. Tempelkan pada luka dan dibalut dengan air bersih.

Untuk mengatasi muntah darah / perdarahan rahim digunakan pohon Sambung nyawa dan umbinya 1 batang, kunyit 1 jari, kayu secang (tua) yang telah diserut 1/4 genggam. Kunyit dikupas, diiris tipis, kemudian direbus bersama bahan lainnya dengan air 2 gelas hingga tinggal 1 1/2 gelas. Angkat dan saring, diminum 2 kali sehari ½ gelas.

Untuk penyembuhan bisul digunakan daun Sambung nyawa segar 8 gram dicuci, ditumbuk sampai lumat. Kemudian ditempelkan pada bisul.

Friday, July 3, 2009

SEKILAS MENGENAI PENETASAN TELUR

Guna Mesin Tetas

Secara alamiah bangsa unggas yang salah satunya adalah ayam, akan mengerami telur telurnya bila sudah dirasa cukup baginya sebagai bagian dari memperbanyak keturunannya (species nya).
Mesin tetas tentunya memang diciptakan untuk mengambil alih tugas mengerami dari se-ekor induk ayam (atau bangsa unggas lainnya) dalam mengerami telur telur yang dibuahi dari hasil persilangan atau perkawinan dengan pejantan.

Mesin tetas tentunya memang diciptakan untuk mengambil alih tugas mengerami dari se-ekor induk ayam (atau bangsa unggas lainnya) dalam mengerami telur telur yang dibuahi dari hasil persilangan atau perkawinan dengan pejantan.

Hal ini mempunyai efek positif bila kita mengerti dan memahami prinsip prinsip pengggunaan dari mesin tetas sebagai pengganti pengeraman dari unggas tersebut terutama dalam skala ekonomis.

Dengan menggunakan mesin tetas, menjadikan induk terus menerus dapat menghasilkan telur, tanpa terpotong oleh masa mengerami selama 21 hari dan membesarkan anak anak ayam setidaknya untuk jangka waktu 30 – 45 hari berikutnya sebelum sang induk betina mulai bertelur kembali.

Beberapa Jenis Alat Tetas

Kami mengetahui ada cukup banyak jenis alat tetas atau mesin penetas telur yang dihasilkan oleh kreatifitas bangsa Indonesia sendiri.

Adapun beberapa alat tetas tersebut adalah :

1. Alat tetas dengan teknologi sekam dan sumber panas matahari
2. Mesin tetas Listrik dengan lampu bohlam sebagai alat pemanasnya
3. Mesin tetas dengan menggunakan lampu minyak
4. Mesin tetas dengan kawat nekelin
5. Mesin tetas dengan kombinasi beberapa hal diatas
6. Mesin tetas otomatis.

Mesin Tetas Yang dipakai


1. Mesin Tetas Otomatis dengan tipe GQF Hovabator Forced Air Incubator dengan automatic turner (pembalik telur otomatis) yang kami import langsung dari Moyers Chicks USA.
2. Mesin tetas telor kombinasi dengan sumber pemanas bohlam lampu dan lampu minyak dengan trade mark Cemani
3. Mesin tetas telur semi otomatik dengan sumber pemanas listrik / bohlam hasil kreasi kami sendiri dan telah kami pakai selama hampir 10 bulan sampai bulan September 2004 dengan hasil sangat memuaskan. Dan mesin ini menjadi andalan kami dalam menetaskan telur-telur ayam di GloryFarm. Sehingga kami namakan : GloryFarm Incubator

Selanjutnya, secara terpisah kami akan menerangkan tata cara penggunaan masing-masing sesuai dengan karakteristiknya sendiri sendiri. Seperti perlu diketahui, secara prinsip : memang semua mesin akan mengacu kepada standar yang telah diketahui baik melalui tulisan dibuku ataupun bendasarkan manual instruction (buku petunjuk) yang menyertai penjualan alat penetas telur tersebut.

Pada prakteknya, memang diharuskan ada beberapa pengesetan terhadap kondisi yang telah dituliskan di buku petunjuk, dan dalam tulisan kami ini, semuanya berdasarkan setting yang kami buat sendiri.

Perbeda ketinggian dari permukaan air laut , musim panas atau penghujan dan daerah (area / ruang) dimana mesin penetas telur tersebut di letakkan akan pengaruhnya terhadap pengesetan yang diperlukan agar tercapai hasil penetasan yang maksimal.

MESIN PENETAS AYAM

Memilih Varietas Ayam

Suatu varietas ayam adalah suatu ras atau family dari ayam yang memiliki kesamaan umum dalam hal ukuran, bentuk atau profil, dan pembawaan. Semua ayam dalam satu varietas akan memiliki karakteristik yang sama yaitu: warna kulit, Varietas ini selanjutnya dibagi ke dalam beberapa kelas. Kelas ayam yang sudah banyak dibudidayakan pada umumnya diberi nama yang dikaitkan dengan tempat asalnya, misalnya American, Asiatic, English, Mediteranian, dan semacamnya.

Untuk memulai usaha kecil-kecilan di bidang peternakan ayam, ada tiga jenis varietas yang bisa dipilih berdasarkan tujuan pemeliharaannya, yaitu: ayam petelur, ayam pedaging atau ayam potong, dan ayam berfungsi ganda untuk kedua maksud tersebut.

Ayam petelur - Ayam ini tubuhnya relatif lebih kecil. Produksi telurnya antara 250 sampai 280 butir per tahun. Telur pertama dihasilkan pada saat berumur 5 bulan dan akan terus menghasilkan telur sampai umurnya mencapai 10 - 12 tahun. Umumnya, produksi telur yang terbaik akan diperoleh pada tahun pertama ayam mulai bertelur. Produksi telur pada tahun-tahun berikutnya cenderung akan terus menurun.

Ada dua pilihan untuk ayam petelur ini yang dibedakan dari warna telurnya, yaitu:

* Telur berwarna putih
Ayam petelur dengan telur berwarna putih yang terbaik adalah dari Jenis ras Leghorn. Hanya saja ayam ini suka terbang dan sangat berisik. Jenis ras lainnya yang menghasilkan telur putih diantaranya adalah Minorcas. Anconas, dan California White.
Red Leghorn
Pearl White Leghorn
Red Leghorn
Pearl White Leghorn
* Telur berwarna coklat
Sedangkan ayam peterlur dengan telur berwarna coklat yang terbaik adalah dari Jenis ras Production Red. Ayam hibrida ini adalah hasil perkawinan silang dari ayam petelur Rhode Islands Red dan New Hampshire. Sedangkan ayam ras Rhode Islands Red dan New Hampshire sendiri sudah tergolong sebagai ayam petelur yang baik dalam menghasilkan telur berwarna coklat.

Barred Rock
Black Australorp
Production Red
Gold Star
Barred Rock
Black Australorp
Production Red
Gold Star
Black Sex Link
White Rock
Buff Orpington
Silver Laced Wyandotte
Black Sex Link
White Rock
Buff Orpington
Silver Laced Wyandotte

Ayam pedaging - Ayam silang Cornish Rock adalah ayam pedaging yang tergolong terbaik pada saat ini. Ayam ini merupakan hasil silang dari Cornish dan Plymouth Rock. Ayam pedaging lainnya yang tergolong baik adalah dari jenis ras Brahmas, Cochins, dan Cornish. Ayam pedaging yang baik adalah ayam yang mengkonsumsi dua kilogram pakan untuk menghasilkan satu kilogram berat tubuhnya. Ayam betina pada umumnya djual ke pasar pada saat beratnya mencapai antara satu tiga per empat kg sampai dua setengah kg sedangkan ayam jantan antara tiga kg sampai empat kg. Ayam yang semakin cepat pertumbuhannya maka semakin ekonomis unuk dipelihara.
Red Broilers
Black Broilers
Red Broiler
Black Broiler

Ayam berfungsi ganda - Ayam pada jenis ini merupakan campuran antara ayam petelur dan ayam pedaging. Dominiques, Plymouth Rocks, Sussex, Orpington, and Wynadottes adalah beberapa ras ayam dari ayam berfungsi ganda. Ayam kampung di negara kita adalah termasuk pada jenis ini.Telur ayam jenis ini berwarna coklat dan mereka membesarkan sendiri anak-anaknya. Pada umumnya mereka tidak mengasilkan berat tubuh secepat ayam pedaging dan juga tidak menghasilkan telur sebanyak ayam petelur. Ayam ini berciri khas sebagai ayam yang dipelihara di halaman belakang rumah. Peternak akan memperoleh telur ayam untuk konsumsi sehari-hari disamping sesekali memperoleh daging ayam jantan dari kelebihan jumlah yang diperlukan dan daging ayam-ayam tua yang sudah tidak produktif lagi.

Pertimbangan lain dalam memilih jenis varietas ayam adalah kondisi cuaca lokal di tempat peternakan berada.

Ayam yang berbulu tebal akan lebih cocok dipelihara ditempat yang bercuaca lebih dingin dari pada ayam yang berbulu tipis. Orpingtons, Brahmas, Cochins. Plymouth Rocks, Rhode Island Reds dan Wyandottes adalah ayam-ayam yang berbulu tebal yang berarti cocok pada cuaca dingin. Leghorn, Minorca, Andalusian, Hamburgs dan ayam Mediterranean lainnya akan lebih baik dipelihara pada tempat-tempat yang bercuaca lebih hangat.

Untuk lebih jelasnya dalam menentukan varietas yang cocok dengan cuaca lokal di tempat Anda, sebaiknya dikonsultasikan pada Dinas Peternakan Ayam setempat atau perusahaan ternak ayam terdekat.

Lebih lanjut, sebaiknya dibiasakan membeli anak ayam yang berkualitas sesuai kebutuhan. Apabila anak ayam dibeli dari perusahaan peternakan ayam, mintalah sekalian divaksinasi terhadap penyakit Marek. Vaksinasi ini sebaiknya dilakukan segera setelah anak ayam dientaskan agar sepanjang hidupnya tercegah dari serangan penyakit Marek yang sangat mematikan. Untuk broiler atau ayam pedaging, agar lebih murah harganya, pilihlah anak ayam yang belum diseleksi kelaminnya (straight-run).

Hendaknya diingat bahwa pada waktu memilih varietas ayam ini apabila ada yang cocok jangan dulu langsung dibeli. Anggap saja Anda berada dalam tahapan sedang melakukan survey, bukan sedang membeli. Pembelian anak ayam sebaiknya dilakukan apabila segala persiapan untuk kedatangan anak ayam telah selesai dikerjakan, karena apabila belum siap maka risiko kematian anak ayam yang baru dibeli tersebut akan sangat tinggi.
Diposkan oleh Mutiara Solusindo di 19:46 2 komentar
Sabtu, 2007 September 08
Mesin Penetas Telur Tipe C-30

penetas-c30.jpg
Mesin penetas telur sistem rak putar adalah generasi terbaru alat penetas telur kapasitas kecil yang bertujuan untuk mengoptimalkan efesiensi penetasan dengan teknik yang jauh lebih praktis dan mudah. Mesin penetas telur ini dibuat dengan mengaplikasikan teknologi yang hanya dimiliki oleh mesin penetas kapasitas besar, dengan berbagai keunggulan seperti efesiensi penetasan tinggi, kemudahan pengoperasian, model yang artistik dan sangat ringan. Namun dapat diperoleh dengan harga yang sangat murah.

Dengan ukuran yang bervariasi sehingga mesin ini sangat cocok untuk sarana penunjang praktikum, penelitian, pengaplikasikan teknologi tepat guna, dan cocok juga bagi yang ingin memulai usaha peternakan mandiri.

Spesifikasi Tipe C-30 :
- Kapasitas : Maksimal 42 butir (Posisi berdiri)
- Ukuran : 30×30x32 cm
- Daya listrik : 10 watt 220 V
- Bahan : Multipleks dan MDF (Medium Density Fiberoard)
- Gratis buku manual penggunaan mesin penetas

Keunggulan Mesin:

* Menggunakan sistem rak putar. pemutaran semua telur hanya dengan sekali operasi, tanpa membalik dengan tangan satu per satu.
* Rak telur desain beru terbuat dari bahan full alumunium, dengan ram profil U sangat baik dalam meratakan panas pada telur, tahan karat serta lebih higienis.
* Efesiensi penetasan tinggi, 80-90 %, dengan potensi mencapai 100%.
* Pemanasan darurat menggunakan plat pemanas, cukup memakai lampu minyak atau lilin.
* Kontrol panas otomatis dengan thermostat yang dapat disetel dari luar mesin, dengan fluiktuasi suhu hanya 1oF. sangat akurat dang praktis.
* Dapat digunakan untuk berbagai jenis dan ukuran telur, dari telur bebek, ayam sampai telur puyuh, burung dara, perkutut, walet dan lain-lain.
* Desain lebih artistik dan indah.

Diposkan oleh Mutiara Solusindo di 00:15 11 komentar
Mesin Penetas Telur Tipe C-50

penetas-c50.jpgMesin penetas telur sistem rak putar adalah generasi terbaru alat penetas telur kapasitas kecil yang bertujuan untuk mengoptimalkan efesiensi penetasan dengan teknik yang jauh lebih praktis dan mudah. Mesin penetas telur ini dibuat dengan mengaplikasikan teknologi yang hanya dimiliki oleh mesin penetas kapasitas besar, dengan berbagai keunggulan seperti efesiensi penetasan tinggi, kemudahan pengoperasian, model yang artistik dan sangat ringan. Namun dapat diperoleh dengan harga yang sangat murah.

Dengan ukuran yang bervariasi sehingga mesin ini sangat cocok untuk sarana penunjang praktikum, penelitian, pengaplikasikan teknologi tepat guna, dan cocok juga bagi yang ingin memulai usaha peternakan mandiri.

Spesifikasi Tipe C-50 :

* Kapasitas : maks 66 butir (posisi berdiri)
* Ukuran : 40×30x32 cm
* Daya listrik : 10 watt 220V
* Gratis buku manual penggunaan mesin penetas
* Bahan multipleks dan MDF (Medium density fiberboard)

Keunggulan Mesin:

* Menggunakan sistem rak putar. pemutaran semua telur hanya dengan sekali operasi, tanpa membalik dengan tangan satu per satu.
* Rak telur desain beru terbuat dari bahan full alumunium, dengan ram profil U sangat baik dalam meratakan panas pada telur, tahan karat serta lebih higienis.
* Efesiensi penetasan tinggi, 80-90 %, dengan potensi mencapai 100%.
* Pemanasan darurat menggunakan plat pemanas, cukup memakai lampu minyak atau lilin.
* Kontrol panas otomatis dengan thermostat yang dapat disetel dari luar mesin, dengan fluiktuasi suhu hanya 1oF. sangat akurat dang praktis.
* Dapat digunakan untuk berbagai jenis dan ukuran telur, dari telur bebek, ayam sampai telur puyuh, burung dara, perkutut, walet dan lain-lain.
* Desain lebih artistik dan indah.

Diposkan oleh Mutiara Solusindo di 00:13 4 komentar
Mesin Penetas Telur Tipe C-75

penetas-c75.jpgMesin penetas telur sistem rak putar adalah generasi terbaru alat penetas telur kapasitas kecil yang bertujuan untuk mengoptimalkan efesiensi penetasan dengan teknik yang jauh lebih praktis dan mudah. Mesin penetas telur ini dibuat dengan mengaplikasikan teknologi yang hanya dimiliki oleh mesin penetas kapasitas besar, dengan berbagai keunggulan seperti efesiensi penetasan tinggi, kemudahan pengoperasian, model yang artistik dan sangat ringan. Namun dapat diperoleh dengan harga yang sangat murah.

Dengan ukuran yang bervariasi sehingga mesin ini sangat cocok untuk sarana penunjang praktikum, penelitian, pengaplikasikan teknologi tepat guna, dan cocok juga bagi yang ingin memulai usaha peternakan mandiri.

Spesifikasi Tipe C-75 :

* Kapasitas : maks 84 butir (posisi berdiri)
* Ukuran : 50×30x32 cm
* Daya listrik : 20 watt 220V
* Gratis buku manual penggunaan mesin penetas
* Bahan multipleks dan MDF (Medium density fiberboard)

Keunggulan Mesin:

* Menggunakan sistem rak putar. pemutaran semua telur hanya dengan sekali operasi, tanpa membalik dengan tangan satu per satu.
* Rak telur desain beru terbuat dari bahan full alumunium, dengan ram profil U sangat baik dalam meratakan panas pada telur, tahan karat serta lebih higienis.
* Efesiensi penetasan tinggi, 80-90 %, dengan potensi mencapai 100%.
* Pemanasan darurat menggunakan plat pemanas, cukup memakai lampu minyak atau lilin.
* Kontrol panas otomatis dengan thermostat yang dapat disetel dari luar mesin, dengan fluiktuasi suhu hanya 1oF. sangat akurat dang praktis.
* Dapat digunakan untuk berbagai jenis dan ukuran telur, dari telur bebek, ayam sampai telur puyuh, burung dara, perkutut, walet dan lain-lain.
* Desain lebih artistik dan indah.

Pembelian dapat langsung ke anekamesin.com

Saturday, June 27, 2009

Lovebird

Mengenal Lovebird 'Si Burung Cinta Dari Afrika'
Lovebird berasal dari Afrika. Ukuranya sekitar 12-15 cm, sedikit lebih besar dari parkit. Kenapa dinamakan lovebird? Itu karena bila disatukan dalam satu kandang, maka keduanya akan saling berdekatan dan lengkeeeettt terus. Bahkan bisa antar sesama lovebird jantan maupun betina.

Varietas
Varietas lovebird bermacam-macam, antara lain : pastel, biru langit, biru muka hitam, biru langit, lutino, hijau muka hitam, hijau fischer dll. Selain bulunya indah, burung ini juga memiliki suara kicau merdu dan sering kali dilombakan. Biasanya yang memiliki kicauan bagus dan sering juara lomba adalah lovebird warna hijau fischer dan biru kepala hitam.

Makanan & Minuman
Makanannya campuran millet putih, millet merah, canary seed, dan sedikit biji bunga matahari. Sebenarnya makanan favorit 'Si burung cinta' ini adalah biji bunga matahari. Tapi karena kandungan lemaknya tinggi sehingga dapat membuat burung kegemukan, maka sebaiknya pemberian biji bunga matahari dibatasi 7-10 biji saja per hari. tempat makan love bird setiap hari harus dibersihkan dari sisa-sisa kulit biji yang dimakannya, dapat dilakukan dengan ditiup. Sebaiknya lovebird juga diberi ekstrafooding berupa kangkung dan jagung muda setiap hari. Kangkung dan jagung muda sangat penting terutama bagi yang sedang merawat anaknya. Ekstra fooding dapat ditambah dengan tulang sotong. Pemberian vitamin yang dicampur minuman juga diperlukan. Minuman sebaiknya diganti setiap hari untuk menghindari penyakit.

Kandang
Untuk kandang ternak, bisa berukuran sedang. Cukup 75 x 60 x 60 cm. Tidak seperti jenis2 burung kicauan lain yang butuh kandang besar. Yang penting kandang terbuat dari kawat ram karena lovebird memiliki paruh yang kuat dan tajam, sehingga dapat dengan mudah memotong jeruji kandang bila hanya terbuat dari bambu. Perlengkapan kandangnya cukup dengan kotak sarang seperti kotak sarang parkit, tetapi dengan ukuran yang sedikit lebih besar.
Untuk kandang pemeliharaan tunggal bagi lovebird yang dipelihara untuk didengar keindahan kicaunya. Dapat memakai sangkar khusus lovebird yang banyak dijual di pasaran.

Kelebihan lovebird dibanding burung kicauan yang lain :

1. harga relatif murah
2. umur panjang dapat mencapai 15 tahun
3. ekstra fooding hanya berupa jagung muda dan kangkung sehingga murah, tidak seperti burung kicauan lain yang membutuhkan cacing, jangkrik, dan kroto yang harganya relatif lebih mahal
4. tahan penyakit sehingga cocok untuk hobis burung pemula
5. relatif mudah untuk diternak
6. tidak membutuhkan kandang yang luas untuk berkembangbiak, bahkan kandang dapat dibuat sistem susun sehingga hemat tempat

Burung Perkutut

Perkutut Katuranggan & Ciri Mathi

Katurangga berasal dari kata KATUR (menyampaikan) dan ANGGA (badan). Jadi KATURANGGA adalah pengetahuan yang menyampaikan pengertian bentuk bentuk badan burung perkutut.

Bagi penggemar burung perkutut tempo dulu, katuranggan sangat memegang peranan utama (selain bunyi suaranya) dalam memilih burung perkutut bakalan untuk dijadikan burung kesayanganya.

Berbicara mengenai PERKUTUT KATURANGGAN biasanya dikaitkan dengan Perkutut Lokal yang diyakini mempunyai Yoni / kekuatan gaib.

Menurut kepercayaan orang dahulu (sejak beratus ratus tahun yang silam) terutama pada tradisi masyarakat Jawa, Perkutut Katuranggan sering disebut burung alam gaib, dimana mereka masih percaya bahwa dengan memelihara burung tersebut bisa mendapatkan rezeki yang jauh lebih baik, kebahagiaan, ketentraman dll.

Menikmati anggungan / suara burung perkutut yang sangat indah ini, sudah dimulai sejak zaman majapahit dan burung ini pada waktu itu hanya boleh dipelihara oleh kalangan ningrat saja. Yang kemudian dikembangkan pada saat keraton Ngayogjakarta Hadiningrat (sekarang keraton Jogjakarta) dibawah pimpinan Sri Sultan Hamengku Buwono VII (sekitar tahun 1877-1921).

Perkutut juga diyakini sebagai bilangan ke lima dari kelengkapan seorang Pria Sejati dalam tradisi masyarakat jawa pada umumnya dan khususnya dalam tradisi yang berlatar kebudayaan keraton, yaitu : 1). Wisma (Rumah) 2). Garwo (Istri) 3). Curigo (Keris) 4). Turonggo (Kuda) dan 5). Kukila (Burung Perkutut).

Perkutut merupakan salah satu alat pencipta kepuasan atau alat kenikmatan tersendiri bagi pemiliknya. Suaranya mampu memberikan suasana tenang, teduh, santai dan kebahagiaan seolah olah kita dapat berhubungan langsung dengan alam semesta secara langsung.

Perkutut Katuranggan dianggap memiliki kekuatan gaib yang dapat mempengaruhi pemiliknya berdasarkan KATURANGGAN dan atau CIRI MATHI.

Untuk mengetahui baik ataupun tidaknya seekor burung perkutut, dapat dilihat berdasarkan KATURANGGAN dan atau CIRI MATHI berupa CIRI FISIK (seperti bentuk tubuh, warna bulu, paruh, kaki dan juga sifat atau perilaku pada saat manggung yang dapat dijelaskan antara lain sebagai berikut :

1.
Perkutut Songgo Ratu: perkutut ini dipercaya sebagai titisan seorang putra Raja Bali di zaman Majapahit yang dikejar-kejar musuhnya dan melarikan diri sampai ke Desa Tutul di Blambangan, Banyuwangi dan mati terbunuh, kemudian berubah menjadi Perkutut yang diberi nama Perkutut Songgo Ratu.. Ciri-cirinya di kepala ada jambul semacam mahkota berwarna putih. Sifatnya juga seperti ningrat yang tidak suka berkeliaran. Hidupnya hanya di tempat yang sepi seperti didalam goa atau di pekuburan. Perkutut ini kuat sekali menahan lapar dan haus sampai beberapa hari, tidurnya selalu ditempat yang paling tinggi dibanding perkutut lainnya. Mempunyai wibawa yang sangat besar, shingga perkutut yang berada didekatnya tidak akan berani bersuara/bunyi. Ciri-ciri fisiknya yang lain adalah, kaki dan paruhnya berwarna hitam. Bulunya agak kehitam-hitaman. Perkutut yang mempunyai yoni yang besar, biasanya jarang berbunyi dan suaranya relatif juga kecil, demikian pula perkutut yang satu ini. Perkutut ini bisa untuk menolak santet/ilmu hitam, melancarkan rezeki dan mempunyai kewibawaan yang tinggi bagi pemiliknya.
2.
Perkutut Lurah: dilihat dari corak warna perkutut, sepintas dapat dilihat persamaan tersamar dengan ular, dimana keduanya mempunyai lurik yang hampir sama. Perkutut mempunyai bulu dada yang warnanya lebih terang, bahkan keputih-putihan, begitu juga dengan ular. Perkutut Lurah ini tinggal dihutan makannya juga disuapi atau dibawakan makanan oleh perkutut yang lain yang menjadi anak buahnya. Biasanya perkutut ini dipelihara oleh atasan atau pemimpin yang mempunyai kedudukan, karena perkutut ini mempunyai yoni kewibawaan yang luar biasa dan mendatangkan rezeki yang berlimpah.
3.
Perkutut Putih: perkutut ini merupakan primadona yang banyak dikejar-kejar orang, sebab selain sangat langka, perkutut putih ini diyakini bisa mendatangkan kekayaan bagi pemiliknya. Warna bulunya putih, matanya merah, paruh kelabu kemerahan, kaki merah bergaris-garis hitam dan kuku berwarna putih. Perkutut ini biasanya dahulu hanya dimiliki oleh para Raja atau pemimpin. Perkutut ini juga diyakini dari hasil perkawinan In breed yaitu antar saudara sekandung yang berlangsung beberapa generasi sekitar 5 sampai 10 tahun lamanya. Jadi perkutut putih belum tentu anak-anaknya adalah putih, tetapi perkutut biasa yang membawa darah putih pada suatu ketika akan mempunyai keturunan berbulu putih.
4.
Perkutut Hitam atau Kol Buntet: seluruh bulunya hitam legam yang dianggap sebagai rajanya perkutut, dan kalau dipelihara akan memberikan keberuntungan.

Disamping itu masih ada lagi jenis PERKUTUT KATURANGGAN antara lain: Pendowo Mijil (ekornya 15 lembar), Tepung Tumpeng / Tembus / Daringan Kebak, Perkutut Udan Mas (Coklat Muda / krem), Mercu Jiwo (matanya merah dan kuning), Rondo Semoyo dan masih banyak lagi yang lainya.

Jadi kalau kita mempunyai seekor burung PERKUTUT KATURANGGAN tepung tumpeng, matanya merah / kuning dan ekornya 15 lembar, maka sudah pasti itu perkutut bagus, langka dan harganyapun pasti mahal.

Ciri Mathi (Perkutut yang baik dimiliki/pelihara):

1.
Gendawa Sabda: suara manggungnya keras dan merdu, dapat digunakan untuk memikat perkutut yang lain. Pemiliknya banyak rezeki, keluarganya tenang dan tentram.
2.
Gedong Mengo: perkutut yang manggungnya menyongsong terbitnya matahari, pemiliknya banyak rezeki dan selamat.
3.
Mineb Gedong / Gedong Mineb: perkutut yang manggungnya menyertai terbenamnya matahari, si pemilik akan berkecukupan dan menguntungkan dalam berdagang.
4.
Widaksana Gasti-Gasti: waktu manggungnya lama, halus dan merdu, pemiliknya mudah mencapai cita-cita dan banyak rezeki.
5.
Sri Mangumpel: ibu jari kakinya putih / ada dua kuku jari yang putih, baik sekali dipelihara / dimilik para petani, keluarganya selalu sehat dan cita-citanya banyak terkabulkan.
6.
Wisnu Murti: warna kaki, mata dan paruhnya hitam, mempunyai pengaruh kewibawaan dan biasanya dipelihara oleh Raja atau Pemimpin.
7.
Wisnu Wicitra: bulunya berwarna kehitam-hitaman, untuk keselamatan dan mendatangkan banyak rezeki.
8.
Purnomo Sidhi: warna bulunya kemerah-merahan seperti permata, untuk kewibawaan dan dihormati.
9.
Rupo Cahyo: warna bulunya mengkilat bercahaya, membawa kedamaian dan kegembiraan.
10.
Candra Sabda: warna bulu dibagian pundak berwarna putih, baik untuk pemikat dan membawa suasana gembira.
11.
Misti Kanya: di bagian badan atau seluruh badan berwarna putih, baik untuk para Raja / Pemimpin karena membawa keselamatan.
12.
Sangga Bhuana: di punggungnya ada sehelai bulu berwarna putih, akan mendatangkan rezeki ( Asal jangan ada bulu ekor yang tidak sejalan dengan yang lain, misalnya tidak lurus/abnormal ).
13.
Kusuma Wicitra: warna paruh dan sisik kaki keputih-putihan, mendatangkan rezeki dan cita-citanya mudah tercapai.
14.
Mercuci: matanya berwarna kuning dan sipit / wayang bambangan, pemiliknya diakrabi orang dan banyak rezeki.
15.
Mercu Jiwa: matanya berwarna kuning, bulu sekitar pantat juga kuning, yang mempunyai pengaruh sangat besar, baik dipelihara Raja / Pemimpin.
16.
Pendawa Mijil: bulu ekornya berjumlah 15 lembar, mendatangkan kewibawaan bagi pemiliknya.
17.
Udan Mas: bulunya berwarna coklat muda / krem dan, bulu yang melingkar berwarna ke kuning-kuningan, mendatangkan keselamatan dan kegembiraan serta rezeki.
18.
Muncis: bentuk badanya kecil memanjang, baik untuk dipelihara oleh Raja atau Pemimpin.
19.
Satria Kinayungan: ditengah kepalanya berbulu warna putih, berpengaruh menaikkan derajat atau pangkat juga kewibawaan.

Ciri Mathi yang buruk dan tidak baik untuk dimiliki/dipelihara:

1.
Durga Nguwuh: manggung pada tengah malam, bila dipelihara akan banyak mendatangkan halangan misalnya ; sering sakit, rumah tangganya kacau atau sering kekurangan.
2.
Durga Ngerik: manggungnya terus terusan (siang malam), akan menjauhkan rezeki dan keluarga sering cekcok.
3.
Wisnu Tinundang: bulunya kehitam-hitaman tidak merata, bagi pemiliknya akan sulit mencapai cita-citanya.
4.
Brahma Suku: bulunya berwarna kemerah-merahan, sering mengundang penyakit.
5.
Brahma Kukup: bulunya berwarna keputih-putihan dari kepala sampai ekornya, bisa mendatangkan sial bagi pemiliknya.
6.
Brahma Labuh Geni: bulunya berwarna kemerah-merahan tidak merata, akan mendatangkan halangan dan jauh dari rezeki.
7.
Buntel Mayit: masing-masing sayapnya ada bulunya putih, akan mendatangkan mala petaka.
8.
Lembu Rawan: bulunya " brumbung " tidak tumbuh dengan baik, bisa mendatangkan penyakit / pemiliknya selalu dalam kesulitan dan jauh dari rezeki.
9.
Kelabang Kapipit: pada sayap bagian dalam bila direntangkan terdapat bulu berwarna putih, bisa mendatangkan sengketa rumah tangga.

Pada saat ini untuk mendapatkan perkutut lokal katuranggan memang sulit dan salah satu peternak Perkutut Katuranggan yang kami jumpai berada di kota Blora Jawa Tengah, tepatnya di Jl. Musi No. 21, nama Farmnya Katuronggo Adi Bird Farm dengan pemiliknya Ibu Lilik Lukitowati.

Untuk itu kami telah terinspirasi, dan juga dengan mengikuti saran serta bimbingan dari Ibu Lilik Lukitowati, kami telah berhasil menangkarkan / mengembang biakan jenis PERKUTUT LOKAL KATURANGGAN tersebut.

Monday, June 22, 2009

Cara Membuat Sabun Colek

Cara Membuat Sabun Colek (Cream Detergent)
Bahan :
1.Marlon 200 gr
2.CMC 25 gr
3.Soda ASH 50 gr
4.STTP 50 gr
5.Caustik soda 15 gr
6.OBA/pemutih 15 gr
7.Air Bersih 1,5 liter
8.Kesumba warna secukupnya
9.Bibit minyak wangi 5 cc
10. Water glass 100 gr

Cara Membuat :
1. Masukkan coustik soda dalam 1,5 liter air bersih hangat dilarutkan dan diadukmerata dalam ember plastik 1.


2. Masukkan STTP sedikit demi sedikit kedalam ember 1 tersebut diaduk merata. Masukkan soda ASH dan OBA sedikit-sedikit dan dilarutkan.

3. Ember 2 masukkan Marlon dan CMC diaduk hingga merata

4. Larutan ember 1 dimasukkan kedalam ember 2 diaduk hingga merata

5. bahan 8,9,10 dimasukkan kedalam campuran di atas.

6. jadilah sabun siap pakai

Saturday, April 4, 2009

Pernah Muda

Pernah Muda



Bunga Citra Lestari



A A#m7-5 Bm E A
Bilang papamu Ku takkan buat kau berubah


C#m D E
menjadi anak yang nakal

A A#m7-5 Bm E
Bilang mamamu Ku cinta padamu

A C#m D E
dan aku tak pernah main main


Reff :

D C#m F#m7 Bm
Biarkanlah saja dulu, kita jalan berdua

D C#m Bm E
Mereka pun pernah muda... pernah muda...





A A#m7-5 Bm E A C#m D E
Bilang papa mu berhenti urusin semua urusan kau dan aku

A A#m7-5 Bm E A C#m D E
Bilang mama mu tak perlu kuatir atau pun curiga kepadaku


Reff :

D C#m F#m7 Bm
Biarkanlah saja dulu, kita jalan berdua

D C#m
Mereka pun pernah muda...


Bm E A
Saatnya kau dan aku sekarang




Munajat Cinta



The Rock (Dhani Dewa)





Intro: G

G D
Malam ini ku sendiri

Em D
Tak ada yang menemani

C G
Seperti malam-malam

D G
Yang sudah-sudah

G D
Hati ini selalu sepi

Em D
Tak ada yang menghiasi

C G
Seperti cinta ini

D G
Yang s’lalu pupus


G D
Reff: Tuhan kirimkanlah aku




Em D
Kekasih yang baik hati

C G
Yang mencintai aku

D G
Apa adanya…

Int: G

G D
Mawar ini semakin layu

Em D
Tak ada yang memiliki

C G
Seperti aku ini

D G
Semakin pupus

Kembali ke: Reff

Interlude: G D Em D C G D G

Kembali ke: Reff (2x)




Racun Dunia



The Changcuters





Intro: D… | D Bm (3x) G A

D Bm
(*) Racun…

D Bm
Racun…

D Bm
Racun…

G A
Mati laju darahku

D
Memang kau racun

D Bm
Ampun…

D Bm
Ampun…

D Bm
Ampun…

G A
Takluk sudah hebatku

G A
Takluk sudah hebatku

D
Memang kau racun

G Gm D
Wanita racun dunia

G Gm A
Kar’na dia butakan s’mua

Kembali ke: (*)

G A
Hilang akal sehatku

G A
Hilang akal sehatku




G A
Hilang akal sehatku

D
Memang kau racun

Interlude: D Bm (3x) | G A (2x) D

G Gm D
Wanita racun dunia

The-Changcuters

Gm D
Wanita racun dunia

G Gm A
Apa daya itu adanya… wooou…

Kembali ke: (*)

G A
(**) Mati laju darahku

G A
Takluk sudah hebatku

G A
Hilang akal sehatku

G A
Hilang akal sehatku

D
Memang kau racun…

Interlude: D Bm (4x)

D Bm
Racun… (20x)


Kembali ke: (**)

Coda: D

Lagu & chord

Sempurna



Andra and The Backbone


Chord-Lagu-Andra-and-The-Backbone-Sempurna

Chord Lagu Tersebut Untuk Teknik Petikan




Intro: E – EM7 – E6 – EM7 (2x)

E – EM7 – E6 – EM7 –
Kau begitu sempurna

C#m – C#add9 – C#5 – C#add9
Di mataku kau begitu indah

AM7 – A6 –
Kau membuat diriku

B6 – B – E – EM7 – E6 – EM7
Akan s’lalu memujamu

E – EM7 – E6 – EM7
Disetiap langkahku

C#m – C#add9 – C#5 – C#add9
Ku’kan s’lalu memikirkan dirimu

AM7 – A6
Tak bisa kubayangkan

B6 – B – C#m – C#add9 – C#5 – C#add9
Hidupku tanpa cintamu
[Chord Andra & The Backbone:Sempurna – liriklagumusik.com]

* B - Fret 7

Aadd9 * B
Reff I: Janganlah kau tinggalkan diriku

C#m7
Tak ’kan mampu menghadapi semua

Aadd9 B
Hanya bersamamu ku akan bisa

E B A
Kau adalah darahku

E B A
Kau adalah jantungku

C#m G#m
Kau adalah hidupku

A
Lengkapi diriku

C#m G#m A F#m6
Oh sayangku kau begitu...

E – EM7 – E6 – EM7
Sempurna...

C#m – C#add9 – C#5 – C#add9
Sempurna...

E – EM7 – E6 – EM7

Kau genggam tanganku...







Cinta Ini Membunuhku




D'Massive





Intro: C – G – | C Am F

C
Kau membuat ku berantakan

Am
Kau membuat ku tak karuan

Dm
Kau membuat ku tak berdaya

G
Kau menolakku acuhkan diriku

C
( * ) Bagaimana caranya untuk
[D’Massive: Cinta Ini Membunuhku – LirikLaguMusik.com]

Am
Meruntuhkan kerasnya hatimu

Dm
Kusadari ku tak sempurna

G
Ku tak seperti yang kau inginkan

Chord

Em – A7 – Dm
Tak sadarkah kau telah menyakitiku




Em7 - F Em7 – Am
Lelah hati ini meyakinkanmu

Dm G
Cinta ini membunuhku

Kembali ke: ( * ), Reff

Interlude:

F G – E7/G# – Am – Em – Dm Em-F G

Kembali ke: Reff

Coda:

C G/B Em –
Uwoo... u u u... huu u u...

A7 – Dm
Haa a a a a...

Em7 - F Em7 – Am
Lelah hati ini meyakinkanmu

D'Massive


Puspa



ST 12



C Em F C
Kau gadisku yang cantik, coba lihat aku disini

Dm G C
Disini ada aku yang cinta padamu


C Em F C
Kau gadisku yang manis, coba dekat aku disini

Dm G C
Disini ada aku yang sayang padamu


F G Em Am
Walau kutahu bahwa dirimu sudah ada yang punya

D G
Namun kutunggu sampai kau mau


G G
Oh.. oh..





Reff :

C F
Jangan-jangan kau menolak cintaku

G C
Jangan-jangan kau ragukan hatiku

Am Dm F G
Ku kan slalu setia menunggu untuk jadi pacarmu oh.....oh.......

C F
Jangan-jangan kau tak terima cintaku

G C
Jangan-jangan kau hiraukan pacarmu

Am Dm
Putuskanlah saja pacarmu


F G C
Lalu bilang I Love You... padaku




Aku dan Dirimu



Ari Lasso Feat. Bunga Citra Lestari


Chord Ari Lasso and Bunga CL


Untuk chord F#, F#/F (Fis bass F) dan F#/E sama dgn chord E, E/D# dan E/D, tapi di Fret ke 6. Bisa juga di Fret yang lain, kalau merasa nadanya terlalu tinggi.





Intro: * E E/D# E/D A

(Ari Lasso):

E E/D#
Tiba saatnya kita saling bicara

E/D A
Tentang perasaan yang kian menyiksa

F#m
Tentang rindu yang menggebu

C#m B
Tentang cinta yang tak terungkap

(Bunga Citra Lestari):

F# F#/F
Sudah terlalu lama kita berdiam

F#/E
Tenggelam dalam gelisah

B B – A#m –
Yang tak teredam

G#m D#m C#
Memenuhi mimpi-mimpi malam kita
[Lirik Lagu & Chord: Aku dan Dirimu – liriklagumusik.com]

(Ari Lasso & Bunga Citra Lestari):

F# D#m G#m C#
Reff: Duhai cintaku, sayangku, lepaskanlah




F# D#m G#m C#
Perasaanmu, rindumu, s’luruh cintamu

B Cm7-5 F# E
Dan kini hanya ada aku dan dirimu

G#m C# F#
Sesaat di keabadian

Interlude: F# D#m – B

(Bunga Citra Lestari & Ari Lasso):

F# F#/F
Jika sang waktu kita hentikan

F#/E B B – A#m –
Dan segala mimpi-mimpi jadi kenyataan

G#m
Meleburkan semua batas

D#m C#
Antara kau dan aku, kita

Kembali ke: Reff

Int: F# D#m G#m C# B Cm7-5

F# E G#m – G#m – A#m – B – C#

Kembali ke: Reff (bait ke satu & ke dua, 2x)
Coda: F# C# – D#m B F# (2x)



Matahariku



Agnes Monica





Intro: Eb Cm – F

Gm – Dm
Tertutup sudah pintu

Eb – Bb
Pintu hatiku

Gm – Dm – Eb – Bb
Yang pernah dibuka waktu hanya untukmu

www.liriklagumusik.com

Cm D
Ku harus relakanmu walau aku tak mau

Gm – Dm – Eb – Bb
( * ) Berjuta warna pelangi di dalam hati

Gm – Dm – Eb – Bb
Sejenak luluh bergeming menjauh pergi

Agnes-Monica

Cm D
Semua nada beranjak aku terdiam sepi

Gm – Dm – Eb – Bb
Reff I: Dengarlah matahariku, suara tangisanku

Cm D
Ku bersedih k’arna panah cinta menusuk jantungku

Gm – Dm – Eb – Bb
Ucapkan matahariku, puisi tentang hidupku

Cm D Gm
Tentangku, yang tak mampu menaklukkan waktu

Kembali ke: ( * )











Eb Gm – F – Bb D Eb Gm – F –
Eeeeeee...

Bb D
Hee... wou woo... e e e...

picture

Gm – Dm – Eb – Bb
Reff I I: Dengarlah matahariku, suara tangisanku

Cm D
Ku bersedih k’arna panah cinta menusuk jantungku

Cm D
Uwoo... hooooo... hooo...

Gm – Dm – Eb – Bb
Dengarlah matahariku, suara tangisanku

Cm D
Ku bersedih k’arna panah cinta menusuk jantungku

Gm – Dm – Eb – Bb
Ucapkan matahariku, puisi tentang hidupku

Cm D
Tentangku, yang tak mampu menaklukkan waktu
[Lirik Agnes Monica: Matahariku – LirikLaguMusik.com]

Haah... haaaaaa... heaaa... a a o o ou...

Gm – Dm – Eb – Bb
(Dengarlah matahariku, suara tangisanku)

Cm D
(Ku bersedih k’arna panah cinta menusuk jantungku)
FO – Fade Out













C#m – C#add9 – C#5–C#add9
Saat diriku lemah dan terjatuh

AM7 – A6
Kau bisikkan kata

B6 – B C#m – C#add9 – C#5 – C#add9
Dan hapus s’mua sesalku

Kembali ke: Reff I

Int: AM7 – A6 – B6 – B – C#m – C#add9 – C#5 – C#add9

Aadd9 * B
Reff I I: Janganlah kau tinggalkan diriku

C#m7
Tak ’kan mampu menghadapi semua

Aadd9 B
Hanya bersamamu ku akan bisa

E B A
Kau adalah darahku

E B A
Kau adalah jantungku

C#m G#m
Kau adalah hidupku

A
Lengkapi diriku

C#m G#m A
Oh sayangku kau begitu...

E B A
Kau adalah darahku

E B A
Kau adalah jantungku

C#m G#m
Kau adalah hidupku

A
Lengkapi diriku

C#m G#m A
Oh sayangku kau begitu...

C#m G#m A F#m6
Sayangku kau begitu...

E – EM7 – E6 – EM7
Sempurna...

C#m – C#add9 – C#5 – C#add9
Sempurna...
Coda: E – EM7 – E6 – EM7 (2x